Lembaga Seni Pernafasan Satria Nusantara Paningkiran
Semboyan :
Sehat - Sembuh - Saudara
Ilmu SN tidak hanya bermanfaat untuk pengobatan tetapi juga berguna bagi pencegahan penyakit, pengendalian emosi dan meningkatkan derajat kesehatan sehingga menghasilkan manusia yang sehat, bugar, sabar, dan punya daya tahan.
Ditambah bonus tenaga dalam untuk bela diri dan mengobati orang lain yang sakit
Tujuan LSP Satria Nusantara Paningkiran
Mengusahakan agar peserta dapat menguasai program pelatihan seni pernafasan yang telah ditetapkan sesuai dengan tingkatan masing masing
Membantu upaya peserta dalam memperoleh kesembuhan dari derita penyakit baik fisik maupun non fisik dengan cara aktif maupun pasif
Melestarikan dan mengembangkan pelatihan seni pernafasan yang merupakan warisan budaya bangsa Indonesia
Mengarahkan dan meningkatkan kesadaran peserta dalam pengamalan ibadah sesuai agamanya masing masing sehingga menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa
Ikut menggalang kesatuan dan persatuan yang dijiwai oleh semangat kekeluargaan
Beberapa penyakit yang bisa disembuhkan dengan latihan SN adalah penyakit psikosomatis (maag, sariawan, eksim, asma, susah tidur, lemah syawat, menstruasi tidak teratur, dll), penyakit pembuluh darah (jantung, darah tinggi/rendah, stroke, vertigo, migraine, dll), penyakit metabolisme (kegemukan, kolesterol, asam urat, gula, ginjal, empedu, pengapuran, dll)
Latihan Satria Nusantara cocok untuk semua kalangan, tingkat usia - baik orang muda maupun orangtua, kondisi kesehatan - baik yang sehat maupun yang kurang sehat, dan tidak membedakan suku, ras, maupun agama.
Tidak ada hal yang aneh atau melanggar adat istiadat / ajaran agama dalam melakukan latihan, semuanya bisa di terangkan dengan akal sehat.
Peserta akan dibimbing dan akan menyelesaikan tingkatan sbb:
Pradasar – Dasar
Pengendalian (P 1- 10)
Gabungan (G 1 – 7)
Pengendalian Keras (PK 1 – 10)
Gabungan PK (GPK 1- 4)
Penjuru (Pj 1- 3)
Penjuru (Pj 4 – 7)
Marilah bergabung bersama kami LSP Satria Nusantara Paningkiran guna mensyukuri nikmat Tuhan dengan bernapas yang benar dan menyatukannya dengan gerak kehidupan.
Tempat Latihan :
Alun - Alun Balai Desa Paningkiran Kecamatan Sumberjaya Kabupaten Majalengka
Jadwal Latihan :
Jumat 05.30 – 07.30
Minggu 05.30 – 07.30
PENJABARAN SINGKAT LEMBAGA SENI SENAM
PERNAFASAN SATRIA NUSANTARA DESA PANINGKIRAN
Satria Nusantara adalah salah satu ilmu bela diri yang digali dari akar budaya leluhur bangsa Indonesia yang memadukan antara gerak tubuh dan pernafasan serta konsentrasi untuk menghasilkan suatu sistem biolistrik tubuh yang lebih mantap, kuat dan teratur, sehingga dapat membela diri sendiri terhadap berbagai serangan (penyakit) di dalam tubuh, dapat pula dimanfaatkan untuk beladiri terhadap serangan dari luar dan bahkan dapat pula dipergunakan untuk menolong/mengobati orang yang sakit.
1.
Kekuatan
Fisik, dilatih dengan gerak/jurus tertentu.
2.
Kekuatan
Batin, dilatih dengan pernafasan tertentu.
3.
Kekuatan
Iman, dilatih dengan dzikir
Jadi di sini yang ada hanya jurus, nafas dan
dzikir, tidak ada yang lain-lain lagi, tidak ada susuk, jimat, puasa mutih,
ngebleng, dlsb. Satria Nusantara juga tidak mengenal istilah berpantang makanan
Sebagaimana disebutkan di atas, bahwa sifat ilmu Satria Nusantara adalah beladiri, baik terhadap yang abstrak maupun yang konkret. Dapat digunakan sebagai beladiri untuk sendiri dan menolong orang lain, seperti: mengisi, memagar, dan mengobati, maka bahan tenaga cadangan dalam tubuh yang berubah menjadi kekuatan/tenaga dalam yang berbentuk getaran/frekuensi akan "dibuka" dengan cara tertentu sehingga dapat memancar keluar membentuk semacam medan magnet yang akan selalu melindungi badan dari serangan berbagai macam unsur penyakit
Jadi ilmu Satria Nusantara bersifat defensif/pertahanan, tenaga dalam yang berbentuk getaran tersebut secara spontan/langsung memblok dan mengikis unsur – unsur penyakit yang datang. Dengan demikian anggota yang telah selesai tingkat Dasar sudah siap mempraktekkannya.
Adapun tujuan utama Seni Pernafasan Satria Nusantara ini adalah untuk pembinaan fisik dan mental tauhid, sehat lahir dan batin. Dengan dzikir, diharapkan dapat membersihkan hati sehingga badan/fisik jasmani dengan sendirinya akan dituntut untuk berbuat sesuai dengan keyakinan dalam hati yang sesungguhnya.
Dengan mengikuti latihan Seni Pernafasan Satria Nusantara maka akan dihasilkan beberapa manfaat, antara lain:
1.
Orang
sakit menjadi sembuh.
2.
Orang
sehat terjaga dan meningkat derajat kesehatannya.
3.
Menghasilkan
tenaga dalam untuk mengobati diri sendiri dan atau orang lain yang sakit.
4.
Mendapatkan
rasa atau kepekaan sosial
SATRIA
NUSANTARA
(Seni
Pernafasan Untuk Kesehatan)
PENYEMBUH
TERBAIK ADALAH DARI TUBUH DAN JIWA KITA SENDIRI
Evolusi secara universal menunjukan bahwa sistem apapun
apabila dimanja ia akan menjadi lemah, sebaliknya apabila sistem itu ditantang
ia akan beradaptasi, berkembang, mempertahankan diri (survival) dan semakin
kuat.
Manusia merupakan makhluk yang paling sempurna bahan bakunya,
didalamnya terdapat mekanisme sempurna untuk merawat, mengatur, menolak
penyakit dan menyembuhkan diri sendiri, sehingga sangatlah penting meningkatkan
daya survival dan penyembuhan alam dari dalam tubuh dan jiwa kita sendiri agar penyembuhan
tuntas sampai ke faktor penyebabnya tanpa harus tergantung kepada obat-obatan
kimia yang berefek negatif jangka panjang, mahal harganya dan sekedar
menghilangkan gejala penyakit.
Dengan prinsip gesekan-gesekan dan jurus pada satria
nusantara, biolistrik tubuh dibuat menjadi aktif memancarkan medan
bioelektromagnetik. Medan bioelektromagnetik ini merupakan antibodi getaran
manusia, sistem kerjanya sama dengan anti bodi fisik di dalam tubuh dalam
menghadapi serangan penyakit, yaitu bekerja spontan, otomatis, reaktif dan
defensif tanpa harus diperintah lagi, asalkan ada rangsangan getaran asing yang
datang dan menganggu keseimbangan tubuh.
Dengan terbentuknya medan bioelektromagnetik di dalam tubuh
akan dapat dimanfaatkan untuk menangkal serangan dari luar berupa getaran-getaran
metafisis, misalnya guna-guna, santet, hipnotis, sihir, niat jahat maupun
gangguan makhluk halus.
Dengan latihan yang teratur, benar dan berulang-ulang akan
menghasilkan otot-otot yang semakin kenyal dan liat. Aliran energi dilatih
untuk dikonsentrasikan pada bagian-bagian tubuh yang dikehendaki, sehingga
tubuh akan terlatih dan tahan mendapat benturan atau pukulan benda keras tanpa
terjadi cidera yang berarti atau meminimalkan cidera.
Serangan penyakit dan pikiran negatif timbul dari dalam tubuh
kita sendiri, dengan mengikuti senam satria nusantara yang benar yaitu
memadukan 3 unsur dalam latihan yaitu jurus, napas dan konsentrasi (dzikir),
maka akan membangkitkan anti bodi terhadap penyakit disfungsional organ tubuh,
dan juga tertanamnya dzikir dalam hati, maka hati menjadi tenang dan mampu
mengendalikan nafsu negative sekaligus spontanitas peka dalam rangsangan social
yang bersifat positif.
SATRIA NUSANTARA NAFAS DAN KEPEKAAN
Satria Nusantara (SN) adalah salah satu ilmu beladiri dan
penyembuhan dengan tenaga dalam yang digali dari akar budaya asli leluhur
bangsa Indonesia yang memadukan antara gerak tubuh dan pernafasan serta
konsentrasi untuk menghasilkan suatu sistem biolistrik tubuh yang lebih mantap,
kuat dan teratur. Sehingga dapat membela
diri sendiri terhadap berbagai serangan penyakit di dalam tubuh, serta dapat
pula dimanfaatkan untuk beladiri terhadap serangan dari luar dan bahkan dapat
pula dipergunakan untuk mengobati orang yang sakit
Satria Nusantara bukanlah ilmu kanuragan, tetapi setiap orang
bisa melakukannya dengan disiplin berlatih. Ini adalah senam pernapasan, tapi
gerakan kita konsentrasi dengan tenaga dalam, berdzikir jadi dengan sendirinya
gerakan-gerakannya. Disamping untuk kesehatan, nantinya akan muncul sendiri
kepekaannya.
Dengan
mengikuti latihan Seni Pernafasan Satria Nusantara maka akan dihasilkan
beberapa manfaat, antara lain:
Orang sakit menjadi sembuh.
Orang sehat terjaga dan meningkat derajat
kesehatannya.
Menghasilkan tenaga dalam untuk mengobati
diri sendiri dan atau orang lain yang sakit.
Mendapatkan rasa yang disebut "indra ke enam". / kepekaan
Meningkatkan rasa persaudaraan.
Dan lain-lain
Banyak orang merasa tidak peka karena tidak pernah Mau mencoba
dan berlatih. Sebagian tidak bisa merasakan kepekaan karena
terlalu emosional dalam berlatih
kepekaan, dan sebagian lagi
merasa sudah peka padahal belum peka
yang sebenarnya
karena terpengaruh pikiran sendiri
sehingga menjadi subyektif.
Kepekaan dalam satria nusantara harus memenuhi beberapa
persyaratan
antara lain:
1 Lebih
mampu mengendalikan dirinya.
2 Lebih
sensitif dibanding orang biasa.
3. Lebih
sadar dibanding orang biasa.
Jadi penguasaan
tenaga dalam didalam satria nusantara adalah murni bentukan dari latihan yang
benar dan kontinue, kombinasi gerakan dan penguasaan cara olah pernafasan dan
kepekaan itu yang membuat energi yang kita miliki bisa kita berdayakan untuk
tujuan kesehatan.


Sangat meninspirasi sekali, ulasan yang lengkap dan jelas untuk bisa di aplikasikan kepada selurah praktisi satria Nusantara dimanapun berada
BalasHapus